flash disk (ist)
Washington - Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) melarang flash disk dan piranti
removable lainnya berlalu lalang di wilayah Pentagon. Apa pasal?
Larangan penggunaan flash disk ini terkait dengan ditemukannya virus yang mengancam jaringan Departemen Pertahanan AS.
Dikutip
detikINET dari Softpedia, Senin (24/11/2008), sebuah varian
worm SillyFDC ditemukan di jaringan Departemen Pertahanan AS. Worm ini dapat menyebar melalui piranti USB dan media penyimpanan seperti CD, DVD dan sebagainya.
Sekali piranti yang terinfeksi terhubung ke komputer,
worm akan dengan sigap menginfeksi sistem operasi, dan menggandakan dirinya ke piranti lain. Tak hanya itu,
worm tersebut juga sanggup mengunduh
malware lain dari internet ke sistem yang terinfeksi.
Departemen Pertahanan AS menanggapi serius ancaman
worm ini, sehingga mereka melarang penggunaan flash disk serta piranti
removable lainnya di kawasan Pentagon. Namun, kemungkinan larangan ini hanya bersifat sementara.
"Beberapa media penyimpanan yang terhubung ke komputer harus dicek untuk memastikan terbebas dari virus atau
malware lain. Hendaknya
user tidak mengaktifkan autorun pada Windows, sehingga piranti
removable tidak otomatis beroperasi saat terhubung dengan PC," saran Graham Cluley, konsultan teknologi senior di Sophos.
( faw / ash )
Artikel Terkait: